Roppongi Hills - Tokyo Japan

Interesting Shopping Center in Tokyo


Mall in Roponggi Hills - Mori Tower
Setelah dari Pasar Ikan Tsukiji, tujuan berikutnya di Tokyo adalah Roponggi Hills, lokasinya tidak begitu jauh dari daerah Ginza, di mana pasar ikan tersebut berada.


Soon after leaving Tsukiji Fish Market, our next destination in Tokyo is the Roponggi Hills. Located not far from Ginza, the district where Tsukiji fish market is located.





Roponggi Hills Spider-like Statue


Roponggi Hills ini adalah salah satu lokasi perbelanjaan di Tokyo, tempatnya relatif baru, dibuka pada tahun 2003. Proyeknya termasuk jenis pengembangan properti terintegrasi, jadi kompleks besar ini termasuk tempat tinggal, perkantoran dan perbelanjaan. cukup mudah untuk mencapai tempat ini, begitu keluar dari subway Roponggi langsung bertemu dengan kompleks ini.


Roppongi Hills (六本木ヒルズ Roppongi Hiruzu?) is a New Urban Centre and one of Japan's largest integrated property developments, located in the Roppongi district of Minato, Tokyo. The architecture and use of the space is documented in the book Six Strata: Roppongi Hills Redefined.



Roponggi Hills Garden
Roponggi Hill ini dibangun oleh konglomerat Minoru Mori, mega kompleks yang menggabungkan perkantoran, apartemen, toko, restoran, kafe, bioskop, museum, hotel, studio TV, amphitheatre dan beberapa taman. Di tengah kompleks ini bangunan maha karya nya adalah Mori Tower yang berdiri megah dengan 54 lantai. Kompleks ini dibuka pada 25 April 2003.


Constructed by building tycoon Minoru Mori, the mega-complex incorporates office space, apartments, shops, restaurants, cafés, movie theatres, a museum, a hotel, a major TV studio, an outdoor amphitheatre, and a few parks. The centerpiece is the 54-story Mori Tower. Mori's stated vision was to build an integrated development where high-rise inner-urban communities allow people to live, work, play, and shop in proximity to eliminate commuting time. He argued that this would increase leisure time, quality of life, and benefit Japan's national competitiveness. Seventeen years after the design's initial conception, the complex opened to the public on April 25, 2003.

Roponggi Hills

Escalator from Subway to Roponggi Hills

Ada satu insiden yang cukup mengerikan di sini, satu anak usia 6 tahun dari Osaka meninggal karena kecelakaan menyangkut revolving door di sini. Pintu berputar otomatis yang biasanya sering kita jumpai di mall dan hotel. Penyebab kecelakaan adalah karena sensor pintunya terlalu tinggi sehingga keberadaan anak tersebut tidak terbaca oleh sensor


There's one horrible accident here where a 6 year old boy from Osaka died, due to being stuck on the revolving door. The sensor on the door was placed to high and it wasn't able to detect the child presence in the vicinity.

Park in Roponggi Hills

Mori Tower lower ground

Mori Tower di Roppongi Hills, bangunan megah ini tingginya 240 meter dan terdiri dari 54 lantai. Kebanyakan diisi dengan kompleks perkantoran, tapi di lantai teratasnya ada museum seni, observatory, klub privat dan akademi. Sayangnya saat ke sini saya belum tahu bahwa di lantai atasnya terdapat observatori dan museum, jadi seharian hanya menjelajah lantai bawah di mana pusat perbelanjaannya berada.

Roppongi Hills Mori Tower. This high-rise is 781 feet tall and has 54 floors. Most of the building is office space, but the top floors feature an art museum, observatory, private club, and academy. It's a pity I didn't read about the rooftop observatory prior to visiting this place. I spent quite some time in the lower area only, where the stores are located.


Mori Tower lower ground

Zara Store in Mori Tower

Mori Tower

Shop in Mori Tower - Tokyo

Shop in Mori Tower - Tokyo

Coffee counter in Mori Tower - Tokyo

Shop in Mori Tower - Tokyo

Transportasi ke Ropponghi Hills :
Roponggi Hills ini terletak di jalur Hibiya (subway) ada stasiun tersendiri bernama Roppongi Hills. Bisa juga dicapai dengan berjalan 10 menit dari jalur Oedo.

Dari Stasiun Tokyo :
15 menit - 160 yen, menggunakan jalur kereta bawah tanah Marunouchi dan Hibiya, melalui Stasiun Kasumigaseki

Dari Stasiun Shinjuku :
10 Menit - 210 yen, menggunakan Oedo Subway Line


How to get here : 

From Tokyo Station:
15 minutes, 160 yen by Marunouchi and Hibiya Subway Lines via Kasumigaseki Station.

From Shinjuku Station:
10 minutes, 210 yen by direct Oedo Subway Line.



Comments